Lubuklinggau,liputanpublik.com – PJ Walikota Trisko Defriyansa didampingi Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha meninjau operasi pasar murah, bertempat di taman kurma lingkungan Masjid As Salam, kelurahan pasar permiri, kota Lubuklinggau, Kamis (12/10/2023).
Terpantau awak media, operasi pasar yang dimulai pagi pukul 08.30 WIB sampai Pukul 12.00 WIB ini, banyak dikunjungi warga yang ingin mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih murah dari harga normal dipasaran.
Pada kesempatan tersebut saat diwawancarai PJ Walikota Lubuklinggau Trisko Defriyansa sangat mengapresiasi adanya kegiatan pasar murah tersebut, ”kegiatan ini merupakan program dalam mengendalikan inflasi, beberapa bulan terakhir ini memang ada pengarahan dari Kemendagri dan tim penilaian inflasi provinsi bahwa harga beras lagi melonjak dipasaran,”papar Trisko
“Tentunya dengan Kegiatan operasi pasar murah ini sangat membantu masyarakat, melalui program yang mendekatkan antara distributor dengan masyarakat agar bisa mengendalikan inflasi sehingga rantai distribusi diperpendek hingga terjadila operasi pasar murah,
”Sebagai contoh disini, masyarakat yang sebelumnya biasa membeli minyak goreng dengan harga 15000 (lima belas ribu rupiah) di pasar murah ini bisa selisih 1000 (seribu rupiah) bisa dibeli dengan harga 14000 (empat belas ribu rupiah), saya juga berbincang secara langsung dengan penjual dan masyarakat, bahwa masyarakat sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini karna harganya yang relatif murah,”lanjut PJ Walikota
Pasar murah ini akan dilaksanakan selama 7 hari di 4 titik di Kota lubuklinggau, Kedepannya kita juga berharap agar stok beras Bulog tetap stabil dan lebih diperbanyak lagi untuk kota Lubuklinggau, saat ini inflasi di kota lubuklinggau Alhamdulillah masi terkendali ada di sekitar 2,7 persen, dengan adanya kegiatan operasi pasar, ini juga merupakan bentuk sinergitas antara distributor dengan masyarakat,”tutupnya. (Ari/LP)