Palembang, liputanpublik.com-Viralnya pemberitaan atas insiden pemukulan seorang wartawan oleh oknum supir taksi bandara SMB ll Palembang yang berujung pada pelaporan di SPKT Polda Sumsel nampaknya memasuki babak baru.
Atas kejadian pada Sabtu (22/7/2023) lalu itu, Riko mengalami luka robek di bagian depan bibir atas dan memar di pipi sebelah kanan serta pusing kepala.
Dilain tempat saat di konfirmasi masih pihak penyelidik polda sudah mendatangi TKP dimana kejadiannya di bandara internasional SMB II sumatera Selatan kota palembang dan telah menyurati pihak pengurus bandara untuk meminta CCTV.
“Untuk CCTV-nya mati pak pada waktu kejadian”, ujar penyidik polda .1 Agustus 2023
Di tempat yang berbeda di kantor Ketua PWI Sumsel DR Firdaus Komar,Spd,MSi agar pihak pengurus bandara dari AURI segera menyelesaikan masalah ini biar cepat selesai apalagi ada oknum yang ikut memukul untuk segera di proses.
” Ya harus cepat di selesaikan ya kami dari PWI sumsel tetap memantau,katanya.
Ketua PWI sumsel Firkom sapaan akrabnya, terkait CCTV bandara internasional SMB II yang rusak saat kejadian.
” Tidak mungkin rusak itu kan bandara internasional, tambah nya
Tim kuasa hukum LAWFIRM Amanah nusantara yang terdiri dari
1.Mitahul Huda S. H
2.Subrata S. H
3.Aulia aziz Hari S. H
4.Prengki Adiatmo S. H
Bersama dengan korban pemukulan dari oknum sopir taksi bandar dan oknum dari pihak Auri besok pagi tanggal 2 Agustus 2023 ke POM TNI dikarenakan kemungkinan adanya beking dari Pihak Auri
(NK/LP)